Beberapa hari ini lagi off posting dagangan, ada suatu project yang menarik perhatian saya dan Syafa. Terinspirasi dari seorang Bunda dengan segala perjalanan hidupnya yang penuh semangat bersama keluarga kecilnya. Jadi teringat beberapa tahun lalu ingin sekali membuatkan Syafa sebuah Busy Book yang cantik dengan warna-warni kain flanel nya. Mengingat Syafa adalah anak yang super aktif dengan segala tingkah lucunya. Bahkan tak jarang melakukan hal-hal ekstrim yang dapat membahayakan dirinya. Dulu saya ingin membuat Busy Book agar dapat menemani Syafa saat di dalam kendaraan. Dibutuhkan stamina yang fit jika ingin mengajak Syafa perjalanan jauh, karena Syafa benar-benar tidak berhenti bergerak selama dalam kendaraan, sementara keseimbangan geraknya belum dapat terkendali. Tentunya saya pun harus ikut menjaga supaya Syafa tidak jatuh atau terbentur. Tak jarang saya mengalami mabuk darat jika bepergian bersama Syafa. Tapi keinginan itu belum terwujud hingga kini Syafa telah berusia 4 tahun, dan tentunya sekarang Syafa sudah bisa lebih tenang. Ya....dulu dengan segala rutinitas saya sebagai seorang karyawati + istri dan ibu memang belum memungkinkan untuk saya membuat Busy Book karena dibutuhkan waktu untuk membuatnya. Hingga beberapa waktu lalu saya membaca sebuah postingan tentang Busy Book yang dibuat dari karton. Saya pun langsung teringat keinginan saya beberapa tahun lalu, "oiya ya.... kenapa dulu ga kepikiran memakai karton". Tentunya dengan bahan karton ini saya tidak perlu susah-susah menjahit, tinggal gunting dan tempel saja jadi hemat waktu hehe... Biaya yang dibutuhkan juga lebih murah dan mudah didapat. Dan selama CLTN ini saya pun memiliki banyak waktu untuk menyelesikannya. Oke lah tidak ada kata terlambat, saya pun segera hunting bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat Busy Book dari karton.
O iya mungkin Bunda ada yang bertanya2, apa sih Busy Book itu? Busy Book atau Quiet Book atau Activity Book
adalah buku kain yang terdiri dari halaman-halaman yang berisi bermacam
kegiatan anak-anak seperti menghitung, mengenal warna, mengikat tali,
mengenal satwa,dll yang bersifat edukatif. Tujuannya adalah untuk
membuat anak sibuk dengan segala permainan atau kegiatan dalam Busy
Book sehingga anak lebih terarah dalam bermain melalui kegiatan yang positif. Busy Book ini sangat membantu saat dalam
kendaraan atau saat Bunda sedang sibuk, si anak juga akan menyibukkan
diri dengan Busy Booknya. Daripada kita membiarkan anak sibuk dan tenang
dengan menonton tv atau bermain gadget, lebih baik kita menyibukkan si
kecil dengan Busy Book ini. Anak-anak jaman sekarang senang sekali memainkan gadget dan menonton tv berjam-jam, tak terkecuali Syafa. Saking asiknya, dia tak peduli dengan sekitarnya. Seringkali suara panggilan saya seperti angin lewat baginya. Namun sejak memiliki Busy Book, kegiatan bermain gadget dan menonton tv nya mulai berkurang.
Busy Book ini juga dapat digunakan
turun-menurun lho.... Di luar negeri para Bunda menggunakan Busy Book
hingga turun menurun sampai ke cucu dan cicit mereka karena itu bahannya
dibuat dari kain agar lebih awet. Tapi kali ini saya akan membuat Busy
Book yang dari karton saja karena lebih mudah didapat dan harganya
murah, selain itu saya juga kurang pandai menjahit (sebenarnya ini
alasan utamanya) hehe..... Ok Bunda yuk kita mulai membuat Busy Book
nya......
1. Kertas Duplek/Karton (saya memilih duplek karena lebih tebal harapannya agar lebih awet)
2. Kertas sukung warna-warni
3. Kertas origami
4. Lem kertas
5. Lem uhu/alteco
6. Spidol warna-warni
7. Isolasi & double tip
8. Benang wol
9. Tali sepatu
10. Stik ice cream
11. Velcro (optional)
12. Gunting
Pertama saya akan membuat sampulnya terlebih dahulu. Meskipun masih lama akan dijilidnya, tapi saya lebih suka mengerjakan sesuatu secara berurutan. Saya memberi judul "SYAFA'S BUSY BOOK" dengan tema kebun jeruk.
1. Potong duplek dengan ukuran 30x30
2. Bentuk pohon, huruf,
rumput tinggal gambar di kertas sukung kemudian digunting dan ditempel
pada duplek yang telah dilapisi kertas sukung kuning.
HALAMAN 1 : MENGENAL ANGKA
Saat ini Syafa sudah masuk TK A, dan di sekolah juga telah diajarkan mengenal huruf dan angka. Kali ini saya akan membuat permainan mengenal angka untuk menambah pengetahuannya berhitungnya.
1. Buat 5 buah persegi (8x8) dari duplek, kemudian ditempel angka 1-5 dengan berbagai macam warna.
2. Tempelkam sisi-sisinya (kecuali bagian atas) ke duplek yang lebih besar (30x30)
3. Buat boneka keci-kecil dari stik ice cream
Di sini kita dapat mengajak si kecil belajar mengenal angka 1-5 dan belajar berhitung dengan memasukkan stik sesuai angka yang tertera di kotak.
HALAMAN 2 : MENGENAL BENTUK
Kali ini saya terinspirasi dari tokoh
Mr. Maker yang sering ditonton Syafa. Dalam sequel tersebut,
Mr. Maker suka menunjukkan berbagai macam bentuk geometri, dan anak-anak diminta untuk menebaknya. "Kita buat seperti Mr. Maker yuk Sayang", ajak saya kepada Syafa.
1. Gunting beberapa bentuk : persegi panjang, segi empat, segi tiga, lingkaran, segi enam, bintang.
2. Lapisi dengan kertas warna-warni.
3. Cetak di duplek lebar (30x30)
4. Beri tempat untuk menyimpan potongan bentuk supaya tidak hilang
Di sini si kecil dapat belajar menyebutkan beberapa bentuk. Salah satu bentuk yang belum pernah Syafa kenal adalah segi enam. Saat saya meminta menyebutkannya, Syafa bilang itu bentuk "kentang" karena menurutnya bentuknya seperti kentang hehe... Si kecil juga dapat mencocokkan warna potongan bentuk dengan warna sketsa yang ada. Anak juga diminta untuk meletakkan bentuk dengan posisi sesuai sketsa, jadi tidak asal tempel.
HALAMAN 3 : MEMASANG TALI SEPATU
Sebagian besar anak usia PG/TK belum bisa membuat simpul tali. Ini juga salah satu cara untuk melatih kemampuan motoriknya. Dengan sepasang sepatu, Bunda dapat melakukannya bersama-sama dengan si kecil. Bunda dapat memberikan contoh kepada si kecil cara membuat simpul tali, dan si kecil pun akan mengikutinya. Awalnya Syafa juga kesulitan untuk melakukannya, namun perlahan ahirnya berhasil juga. She really likes it....
1. Buat sketsa bentuk sepatu kemudian tempel dengan kertas warna.
2. Buat 2 persegi panjang (untuk memasukkan tali), beri lubang, kemudian masukkan tali sepatu ke lubang tersebut.
3. Lipat sedikit persegi tersebut, kemdian tempel bagian lipatan kecilnya ke duplek besar (30x30)
Siap-siap berangkat sekolah, yuk kita ikat tali sepatu sendiri....
HALAMAN 4 : MENCARI JALAN
Halaman ini adalah salah satu favorit Syafa. Karena selain merangsang daya nalarnya, pada halaman ini Bunda juga dapat bercerita. Karena Syafa sangat gemar dibacakan cerita, saya pun tidak hanya menyisispkan cerita pada halaman ini saja, pada setiap halaman harus ada ceritanya dulu jadi Syafa lebih tertarik untuk memainkannya.
1. Buat beberapa lokasi dalam kehidupan sehari-hari : rumah, sekolah, masjid, taman bermain
2. Gunting dan tempel dengan kertas warna-warni
3. Buat jejak jalan, kalau bisa sih yang lebih rumit dari ini Bunda agar anak dapat mencari berbagai cara.
4. Buat mobil-mobilan
5. Minta si kecil menjalankan mobil nya menuju beberapa lokasi yang diminta
6. Beri tempat untuk menyimpan mobil-mobilan supaya tidak hilang (ceritanya sebagai garasinya)
HALAMAN 5 : PUKUL BERAPA INI ?
Akhir-akhir ini Syafa mulai tertarik untuk mengetahui cara membaca jam. "Sekarang jam 7 ya Mama?, kalo jam 7 itu jarum panjangnya ditujuh Ma..." Selama ini asumsi Syafa jarum panjang adalah penentu waktunya tanpa memperhatikan jarum pendeknya. Jadi dimanapun jarum pendeknya.... kalau jarum panjangnya di angka 7 berarti menunjukkan jam 7, begitu yang ditangkap oleh Syafa tentang membaca jam. "Kalo jam 7 itu, jarum pendeknya di angka 7, jarum panjangnya i angka 12 Nak" saya pun memberi penjelasan padanya. Karena itu saya pun membuat halaman ini supaya Syafa bisa berlatih membaca jam.
1. Buat lingkaran besar, sedang dan kecil lapisi dengan kertas warna.
2. Tempel dengan angka-angka 1-12 pada lingkaran besar.
3. Buat jarum jam (panjang dan pendek beri lubang pada pangkalnya).
4. Beri lubang di bagian tengah lingkaran sedang.
5. Masukkan tali pada lubang jarum jam dan lingkaran sedang, dan rekatkan tali supaya tidak lepas.
6. Lekatkan lingkaran kecil untuk menutup tali di atas jarum jam.
HALAMAN 6 : MENGENAL WAKTU
Pada halaman ini si kecil akan dikenalkan pada 3 waktu yaitu padi, sore dan malam beserta ciri-cirinya.
1. Beri 3 lapisan pada duplek :
- hitam : langit malam hari
- hijau : rumput
- coklat: tanah
2. Tempel gambar rumah dengan jendela yang dapat dibuka tutup
3. Potong kertas manila sesuai ukuran langit, buat 2 potong. Beri lapisan warna putih dan kunyit.
4. Tempel bagian sisi yg lebih kecil searah dengan langit hitam, berurutan putih kemudian kunyit.
5. Beri tempelan awan, bulan, bintang, burung
6. tempel awan dengan hanya merekatkan bagian bawahnya saja. Bagian atas tidak usah direkatkan untuk tempat memasukkan matahari saat terbit dan tenggelam.
7. Buat lingkaran kecil dan lapisi warna kuning sebagai mataharinya. Matahari dapat digerakkan seakan-akan bergerak dari timur ke barat.
Saat pagi hari, matahari menampakkan senyum dengan sinarnya yang
cantik. Perlahan matahari terbit dari arah timur. Langit pun tampak
cerah dengan warna birunya. Burung-burung tampak terbang untuk mencari
makan. Yuk segera bangun...sholat subuh kemudian buka jendela supaya
cahaya matahari dapat masuk ke dalam rumah. Cahaya matahari dapat
membentuk vitamin D dalam tubuh sehingga tubuh menjadi kuat. Matahari
pun terus bergerak seiring jalannya waktu.
Saat sore
hari langit pun berubah warna menjadi orange tanda senja telah tiba.
Matahari mulai bergerak ke arah barat dan sedikit demi sedikit hilang di
tertutup awan. Burung-burung pun tampak terbang berbaris untuk kembali
ke sarangnya.
Makin malam langit berubah menjadi gelap
karena matahari telah pulang ke peraduannya, berganti dengan bulan dan
bintang yang menyinari malam. Jangan lupa tutup pintu dan jendela
sebelum tidur ya....good night :-)
HALAMAN 7 : MENGIKAT RAMBUT SENDIRI
Salah satu kegiatan yang disenangi Syafa adalah bermain salon-salonan. Dan obyeknya pun tak hanya rambut boneka, tapi rambut Mama dan Ayah juga menjadi sasaran :-) Jadinya rambut mama sering "mbrodol" karena mengikatnya
diuntel-untel hehe... Kali ini saya buatkan Syafa rambut dari benang wol, sehingga Syafa dapat belajar mengikat dan mengepang rambut. Tentunya ini juga bermanfaat supaya Syafa dapat mengepang rambutnya sendiri.
1. Buat lingkaran sebagai gambar kepala, lapisi warna coklat/hitam
2. Tempel benang wol menyerupai rambut pada lingkaran tadi (kepala tampak belakang)
3. Beri tempat tali menyimpan tali supaya tidak hilang.
4. Ajarkan si kecil untuk mengembalikan pita/tali ke tempatnya.
Maaf ya sayang kalau bentuk rambutnya kurang bagus, karena setelah jadi kok lebih mirip rambut singa ya hehe.... Tetapi anak-anak adalah fans setia Bunda nya. Apapun yang dibuat Sang Bunda pasti dibilang bagus :-)
HALAMAN 8 : MEMANEN JERUK
Pada halaman ini anak dapat belajar memasukkan buah jeruk ke dalam keranjang sekaligus menghitungnya.
1. Buat gambar pohon pada kertas warna, tempel pada duplek lebar (30x30)
2. Buat lingkaran-lingkaran buah jeruk pada duplek lapisi dengan kertas orange.
3. Buat keranjang dari duplek, lekatkan pada dupleh dengan membiarkan sisi atas terbuka.
4. Jika ada velcro, rekatkan salah satu sisi pada jeruk dan sisi lain pada pohon. (optional)
Saya : Wah buah jeruknya udah banyak yang matang Nak, yuk kita panen jeruknya....
Syafa : Yuk..yuk...
Saya : Sambil dihitung yuk, ada berapa jeruknya yang matang...
Syafa : 1,2,3........dst
Saya : Wah ternyata banyak ya jeruknya...ini untuk siapa aja Nak?
Syafa : Untuk Mama, Ayah, Mb Rosa, Mb Syifa, Mb Revita......dll (Syafa sebut semua nama teman-temannya di sekolah :-) )
Biasanya saya suka menggabungkan cerita antar halaman supaya lebih bervariasi. Selamat mencoba Bunda....dijamin bikin ketagihan hehe... :-)
Wassalamualaikum Wr Wb